Showing posts with label programming. Show all posts
Showing posts with label programming. Show all posts

Monday, October 7, 2013

Simple JSP without Netbeans

JSP Sederhana tanpa menggunakan Netbeans

Yeah, di artikel ini, saya ingin sedikit sharing mengenai pembuatan web berbasis JSP, tapi tidak menggunakan IDE Netbeans.

Alasannya? 

1. Saya ingin mempermudah konsep pemrograman JSP.
2. Netbeans cukup berat di Low End Device.
3. Efisiensi

Well.. Netbeans memang powerful dan complete ketika kita ingin membuat berbagai macam project berbasis Java. Baik itu Java Desktop, Java Mobile (J2ME), dan juga Java Web (JSP dan Servlet).


Okay.. back to the topic.. Simple JSP tanpa Netbeans..

Apa saja yang anda perlukan untuk pemrograman ini?

1. Apache Tomcat
Preview Apache Tomcat ketika berhasil diinstal dan dijalankan melalui http://localhost:8080
Well.. web server adalah hal yang paling utama tentunya, karena digunakan untuk kompilasi (compile) JSP files. Web server yang bisa digunakan untuk JSP adalah Apache Tomcat.
Ada Apache Tomcat yang diinstal sendiri dan ada juga yang sudah include di XAMPP versi baru. 

Saat ini saya menggunakan XAMPP versi 1.8.1, dengan fitur PHP - Apache, MySQL, Tomcat, Filezilla.
Active XAMPP
Masing-masing menggunakan port yang berbeda, sehingga bisa dijalankan secara bersamaan.
Apache untuk PHP - localhost, menggunakan port 80. (HTTP).
Sedangkan MySQL menggunakan port 3306.
Tomcat untuk JSP - localhost:8080, menggunakan port 8080.

Jadi, tidak akan masalah bila digunakan secara bersamaan.. 

2. Text Editor

Untuk coding, yeah.. Bisa digunakan notepad (yang anda semua pasti punya). 
Selain notepad? Kan gak keren pake notepad? (Keren lhoh, kan g ada hint nya) :))
Okay.. Alternatif lain bisa juga menggunakan Notepad++ yang lebih bagus karena ada line numbernya, jadi lebih mudah untuk error correction-nya..
Bisa juga menggunakan editplus.. (fitur hampir sama dengan Notepad++)

Disini saya tidak menyebutkan IDE sejenis Netbeans, Eclipse, JCreator, dll dikarenakan saya ingin memberikan sesuatu yang simple dan ringan.

3. Browser

Jelas kita membutuhkan browser untuk preview hasil dari web yang kita bangun.. 
Perlu disebutkan contohnya? Anda pasti lebih paham bukan.. :)

So.. Udah siap untuk belajar??

Here we go..

Konsep Simple JSP

JSP - tak ubahnya seperti PHP - adalah bahasa pemrograman web dinamis. Cuma bedanya, JSP menggunakan bahasa Java..

Apakah dengan mendengar kata-kata Java, JSP jadi terasa sulit?

Coba pahami, ketika kita membuat web berbasis PHP, kita gunakan HTML, CSS dan teman-temannya untuk desain, sedangkan PHP untuk processing data. Got it?

Pada JSP juga terdapat konsep yang serupa.

So.. it's not that so difficult to learn okay?

Kita buat segala macam desain web dengan HTML sedangkan processing thingsnya kita gunakan JSP.

Percobaan I

Untuk pemula, get ready for this simple one..

1. Langkah pertama dan paling penting, aktifkan tomcat. Bila dari Xampp Control Panel tidak berhasil, klik explorer pada Xampp Control Panel dan klik dua kali file catalina_start.bat. Biarkan aktif selama kita sedang membuat project dengan jsp.

2. Ketikkan source code berikut pada text editor kesayangan anda. Simpan dengan nama tes.jsp. Jangan lupa, simpan di xampp/tomcat/webapps buat folder dengan nama belajar. (just for example)

Kali ini bukan Hello World yang akan kita coba (karena sudah terlalu mainstream)
source code JSP - tes.jsp
Lokasi penyimpanan file

3. Jalankan, dengan memanggil nama file pada browser kesukaan anda. For example, http://localhost:8080/belajar/tes.jsp

Preview hasil kompilasi pada 
Kalau sukses pasti sama deh dengan yang di gambar..

Kalau masih belum sukses, well.. just fix the bug..
Aturan penulisan script JSP hampir sama dengan Java. Yaitu:

Sama-sama diakhiri dengan semi colon ; 
Case Sensitive, huruf besar dan kecil dibedakan.
Variabel harus dideklarasikan terlebih dahulu. (Bedanya dengan di PHP, kalau di PHP  variabel tidak perlu dideklarasikan dulu, langsung $a = 1, inisialisasi langsung sudah bisa digunakan)

Okay, done.. For this first project err... file.. :D

I will give you another scratch of code at the next post..

Wish that it could help you out.. :)

Wednesday, December 19, 2012

Mengatasi Error pada PHP

Berbagi sedikit kisah pas lagi coding.

Yang namanya coding, pasti gak langsung 100% berhasil ya.. apalagi, kalo belum biasa membuat program or aplikasi..

nah, secara umum jenis-jenis error di pemrograman sebenernya dibagi jadi 2, yaitu Syntax Error dan Logical Error..

Dan akan saya bahas lebih khusus lagi tentang error ketika sedang bekerja dengan PHP.

1. Syntax Error

Syntax Error, adalah kesalahan penulisan syntax, contohnya ketika menulis echo ""; ada kekeliruan, seperti belum diberi tanda petik, belum diberi titik koma, kurang tanda kurung ataupun kurung kurawal, dan kesalahan kode program lainnya.

Kalau yang Syntax Error, di php nih contohnya, misalnya keluar pesan error seperti ini:

Warning: mysql_connect() [function.mysql-connect]: Access denied for user 'root'@'localhost' (using password: YES) in D:\xampp\htdocs\kreditmotor\konek.php on line 2

eror di php, bisa dianalisa dengan mudah, just like another programming karena disertai error pada baris koding ke sekian..

and yeah.. kalo ada contoh error seperti yang tertulis pada di atas, hanya dengan bermodal pengertian dengan bahasa Inggris kita udah bisa tahu, ada kalimat, contoh: Access denied for user root@localhost (using password YES), yang maksudnya adalah, kita tidak bisa masuk dan berhubungan dengan database mysql, dengan username root dan password yang kita masukkan. Bisa jadi, username atau password yang kita tuliskan pada file konfigurasi (file untuk koneksi) mengandung kesalahan.

Kesalahan syntax ini juga sering terjadi, semacam kesalahan-kesalahan kecil dalam penulisan.. misalnya, menuliskan Salah penulisan fungsi-fungsi di PHP semacam mysql_connect, mysql_query, dan sebagainya..

Kalau udah sering bermain-main dengan PHP, pasti udah langsung bisa mengenali, ketika ada error pada baris ke sekian, sudah bisa mengatasi dengan baik..

2 Logical Error

Kalo Logical Error, agaknya lebih susah ditebak ada di mana.. karena kesalahan bukan pada penulisan syntax.. Tapi pada Logika Program dimana kita sebagai programmer lah yang seharusnya tau apa yang akan kita buat, akan tetapi, salah di penerjemahan logika kepada programnya, sehingga tidak sesuai dengan apa yang dimaksudkan..

Contoh sederhana adalah, ketika membuat sebuah inputan angka, yang ketika di klik submit akan menampilkan angka genap berurutan sejumlah angka yang diinputkan.
Contoh, kita inputkan 10, maka akan tampil 2, 4, 6, 8, 10

Nah, bila salah penulisan, misalnya seharusnya dituliskan if($x mod 2==0) dan ada kesalahan misalnya xmod 2 == 1 atau bukan ditulis 1 tetapi ditulis 0, maka apa yang tampil tidak sesuai dengan apa yang dimaksudkan.

Misalnya juga, ketika membuat program untuk menampilkan data dengan paging, dan data yang ditampilkan seharusnya ada 10 data per halaman, tapi yang tampil masih 15.

Atau logika, ketika membuat login admin, kalau lebih dari 3x login gagal maka tidak bisa login lagi dan banyak lagi contoh-contoh programming sederhana yang sering kita jumpai erornya.. :)

Well.. semakin banyak mengerjakan sesuatu, pasti anda pun akan semakin paham..
So, keep practice yeah..

Semoga bermanfaat..

Tuesday, September 18, 2012

Download Materi C++

well... karena accoung 4shared punya saya di block dan saya gak tau gimana memperbaikinya???

Jadi, ketika ada permintaan dari seorang murid untuk mengunggah materi C++ di blog pun akhirnya tertunda..

Bingung mau upload di file hosting yang mana lagi, sambil mikir, buat teman-teman or adik-adik yang nyari materi pelajaran C++ basic,, silahkan mampir aja ke sini --> http://www.binushacker.net/tutorial-c.html

Link downloadnya masih oke semua pake Ziddu..

so.. gitu aja deh.. makasih buat mas BinusHacker yang udah upload materi2 C++ yang oke :)

Saturday, September 15, 2012

How MySQL and PHP Work Together?

Bagaimana MySQL dan PHP Bekerjasama?

Kita bisa berinteraksi dengan database dengan mengirimkan pesan (perintah) ke Server MySQL. Pesan atau nama lainnya adalah Perintah SQL, suatu standar bahasa komputer yang dipahami oleh Database Manajement System (DBMS).

PHP tidak mengerti dengan bahasa SQL, tapi itu semua tidak perlu. Kenapa? Karena PHP telah membangun/membuat koneksi dengan MySQL Server dan mengirim perintah melalui koneksi tersebut.

MySQL Server akan menerjemahkan perintah SQL, mengikuti perintahnya, dan mengembalikan hasil perintah berupa keadaan sebagaimana yang telah diperintahkan. Atau.. kalau ada perintah yang salah/keliru maka akan ditampilkan pesan error yang menyatakan kesalahan tersebut.

PHP meyediakan fungsi-fungsi yang membuat hubungan dengan MySQL menjadi sangat mudah. Kita bisa menggunakan fungsi-fungsi PHP untuk mengirimkan perintah-perintah SQL (SQL Query) ke database.

Kita tidak perlu mengerti bagaimana detail koneksinya dengan MySQL, PHP sudah menangani detailnya. Yang perlu kita ketahui hanyalah perintah-perintah SQLnya dan bagaimana menggunakan fungsi-fungsi PHP.

Fungsi-fungsi yang berhubungan dengan MySQL

PHP menyediakan 2 set fungsi untuk berkomunikasi dengan MySQL - yaitu fungsi mysql dan mysqli (MySQL Improved). Yang mana, fungsi yang kita gunakan tergantung dari versi dari PHP atau MySQL yang kita gunakan.

Fungsi mysqli ditambahkan sejak PHP 5 dan digunakan dengan MySQL versi 4 ke atas. Kalau kamu menggunakan Perusahaan Web hosting, kamu perlu tahu apakah dia menyediakan PHP 5 dan MySQL versi ke berapa, dan apakah fungsi mysqli bisa untuk digunakan.

Pada tutorial ini, kita menggunakan PHP 5 atau 6, MySQL 5 dan fungsi mysqli. Kalau web hosting anda tidak menyediakan fungsi mysqli maka anda perlu mengganti script anda dengan mysql bukan mysqli.

Perbedaan antara mysql dan mysqli akan saya bahas di kesempatan berikutnya.. :D

Berkomunikasi dengan MySQL

Cara Berkomunikasi dengan MySQL melibatkan beberapa langkah:

1. Koneksi ke MySQL server
2. Mengirimkan Query SQL (Perintah-perintah SQL)

So, mari kita bahas satu per satu :)

1. Koneksi ke MySQL Server

Sebelum kita bisa menyimpan or mengambil data, kita harus melakukan koneksi ke database. KIta tidak perlu mengetahui detail koneksinya, karena PHPlah yang menanganinya. Yang perlu kita ketahui adalah nama database dan dimana lokasi databasenya. Bayangkan saja koneksi database itu seperti koneksi telepon.
Kita tidak perlu tahu detail mengenai bagimana koneksi dibuat - yaitu, bagaimana suara bisa berpindah dari telepon kamu ke telepon lainnya - yang perlu kamu tahu hanya kode area dan nomer telponnya. Perusahaan telekomunikasinya lah yang menangani detailnya.

Untuk berkoneksi dengan MySQl Server, kamu harus tahu nama komputer dimana database berada, dan username / account MySQL dan passwordnya. Untuk semua perintah-perintah SQL (Query), kamu juga harus tahu nama database yang kamu butuhkan.

Untuk membuka koneksi, gunakan fungsi mysqli_connect

$koneksi=mysqli_connect("host", "account", "password", "dbname") or die("message");

Isi pada informasi berikut:

*host: Nama komputer dimana MySQL diinstal - contohnya, database.host.com. Sedangkan apabila MySQL berada pada komputer yang sama dengan web anda (komputer anda) makan gunakan localhost sebagai nama komputernya. Bila anda membiarkannya kosong saja (""), PHP akan mengasumsikannya sebagai localhost.

*account: Nama dari MySQL account yang valid. Contoh kalo yang di komputer kita sendiri biasanya kita gunakan root.

*password: Passwordnya MySQL berhubungan dengan account atau usernamenya. kalau memang passwordnya tidak ada, maka biarkan kosong, jangan ketikkan apapun antara: ""

*dbname: nama database dimana kita ingin berkomunikasi. Parameter ini sangat optional - anda bisa memilih databasenya nanti.

note: kalau anda menggunakan fungsi mysql (bukan mysqli) maka anda tidak bisa memilih database pada fungsi connect. Tapi digunakanlah fungsi terpisah yaitu -- mysql_select_db - untuk memilih database.

*message: Pesan yang dikirim ke browser apabila koneksi gagal. Koneksi gagal bila jaringan sedang down, atau MySQL Servernya lagi tidak running. Bisa juga karena informasi yang diinputkan pada parameter koneksi tidak benar -- sebagai contoh, bila salah dalam penulisan username atau password.

Dengan perintah tersebut di atas, mysqli_connect akan berusaha membuka koneksi ke komputer yang dituju, menggunakan account/username dan password yang diisikan.

Apabila koneksi gagal, maka script akan berhenti dijalankan dan mengirimkan pesan ke browser.

Contoh berikut adalah perintah koneksi ke MySQL Server pada local komputer dengan account MySQL yang dinamakan Yurike dengan tidak menggunakan password, menuju database dengan nama Perpus:

$connnect = mysqli_connect("localhost", "Yurike", "", "Perpus" ) or die("Tidak bisa terkoneksi ke database server");

Untuk alasan security atau keamanan, anda harus meletakkan informasi untuk koneksi ke variabel dan menggunakan variabel tersebut pada statement/pernyataan koneksi seperti berikut:

$host="localhost";
$user="Yurike";
$password="";
$dbname="";
$connect=mysqli_connect($host, $user, $password, $dbname) or die("Tidak bisa terkoneksi ke database server.");

Koneksi akan terus dijalankan atau terhubung sampai anda menutupnya atau sampai script berakhir. Anda bisa menutup koneksi dengan pernyataan berikut:

mysqli_close($namakoneksinya);

Misalnya mysqli_close($connect);

2. Mengirimkan Perintah SQL (SQL Query)

Setelah anda membuka koneksi ke Server MySQL, anda bisa mengirimkan perintah-perintah atau Query SQL.

Query adalah perintah kepada MySQL Server untuk merubah strukur dari database, mengisikan data, mengedit data, atau menampilkan data dari database.

Untuk berinteraksi dengan database, letakkan Query SQL anda ke sebuah variabel dan mengirimnya ke MySQL Server dengan fungsi mysqli_query, seperti contoh berikut:

$query="select * from siswa";

$result=mysqli_query($connect, $query) or die("Tidak bisa menjalankan query");

Query tersebut hanya dieksekusi pada database yang terpilih pada koneksi yang sudah ditentukan.

Variabel $result menyimpan informasi hasil dari eksekusi query. Informasinya tergantung apakah query berhasil mengambil informasi berupa data dari database atau tidak.

Sunday, April 1, 2012

It is not safe to rely on the system's timezone settings

Pas lagi ngerjain PHP dan manggil fungsi date()

misalnya kayak gini..$tanggal=date('Y-m-d')
yang maksudnya adalah kita memanggil fungsi datetime pada PHP yang kalo ditampilkan (di-echo) hasilnya berupa tanggal dengan format (Year-month-date), for ex: 2012-03-12

Nah, kadang-kadang ada kejadian, dimana muncul pesan eror seperti ini ketika ditampilkan.
Warning: strtotime() [function.strtotime]: It is not safe to rely on the system's timezone settings. You are *required* to use the date.timezone setting or the date_default_timezone_set() function. In case you used any of those methods and you are still getting this warning, you most likely misspelled the timezone identifier. We selected 'Asia/Krasnoyarsk'
Kira-kira kayak gitu dach.. :D

Permasalahan kayak gini nih.. gak selalu ada kok, tergantung dari settingan PHP.ini dari Apache kamu..

Jadi, kalo ketemu yang kayak begini, langkah2nya yaitu..

1. nonaktifkan dulu apache kamu. Kalo pake xampp ya dari xampp-control, langsung aja di-stop service apachenya.
2. cari lokasi web server kamu, misalnya ada di D:\xampp\php, klik kanan search biar gak susah-susah nyarinya. dan ketikkan php.ini
3. Disini setting yang harus kamu ganti adalah : date.timezone. Cara cepatnya, tekan ctrl-f aja buat search. daripada nyariin satu2.. capek euy.. cari aja date.timezone. nanti kalo udah ketemu tinggal diubah aja jadi gini isinya: date.timezone = "Asia/Krasnoyarsk"
dan yang penting nih, kalo ada ; (semicolon) di depan kata2 date.timezone, dihapus ya.. :)
4. Oke, editing sudah kelar.. dan apache bisa kembali di start.
5. Selesai

Semoga bermanfaat :)

Monday, September 19, 2011

Modul Rekayasa Perangkat Lunak

- Software Engineering -
Sebagai pengajar Rekayasa Perangkat Lunak, akhirnya jadi suka donlod sana dan donlod sini, materi2 pelajaran RPL yang dibutuhkan buat mengajar. Ini dia beberapa link download, yang mungkin bisa dijadikan referensi, baik untuk siswa maupun buat pengajar :)
Modul Membuat Aplikasi Web Berbasis PHP
Modul Membuat Aplikasi Desktop dengan Visual Basic
Modul Membuat Program Aplikasi dengan JAVA

Untuk sementara 3 modul dulu...Kalo nanti ada tambahan akan saya upload lagi..

Semoga bermanfaat. ^_^

Friday, August 12, 2011

Import Data dari Excel (CSV) ke MySQL via PHPMyAdmin

~ PHPMyAdmin ~
Anda yang suka bermain-main dengan dunia web dan hostingnya.. Pasti udah g asing lagi dengan PHP, MySQL, web hosting, dan hal2 yang berhubungan dengan web programming..

Web dinamis.. web yang udah pasti pake teknologi server side scripting dan juga make database, kebanyakan MySQL, pasti sering kalian sering nemuin import or export data sql, dari database yang ada di localhost, ke web server yang online..

Nah,, gimana seandainya, data yang dipake di database, adalah data2 yang jumlahnya ratusan mencapai ribuan, dari file excel misalnya, berupa, contohnya, data siswa, dan kita, gak mungkin lah ya mau insert satu2.. capek.. :P

so, saya browsing ke sana ke mari.. sempat minta bantuan kepada seorang kawan yang sangat berjasa dalam turut mensukseskan acara export import data.. :D (thx to Angin)
dan nemuin link yang cukup bagus untuk diikuti..

yaitu: Import data dari Excel ke MySQL PHPMyAdmin

Kalo males buka linknya.. nih saya copy paste disini nih langkah2nya.. :

Solusi tepatnya untuk memasukkan data excel ke mysql xampp adalah dengan menggunakan fasilitas menu import pada phpmyadmin milik xampp. Tapi hal yang paling urgent adalah buat tabel yang mana jumlah kolomnya sama dengan jumlah kolom data pada MS Excel kamu, setelah itu baru ikuti langkah-langkah berikut ini.

  1. Buka MS  Excel kamu, kemudian klik menu File -> save as “CSV (Comma delimited).”  Jika keluar warning  “Do you want to keep the workbook in this format?” Klik “yes” dan tutup Excelnya. Klik “NO”  jika keluar warning “Do you want to save the changes made to yourworkbook.csv?”.
  2. Buka http://localhost/phpmyadmin , kemudian di halaman utama, cari field untuk membuat database baru. (Create New Database) Berikan nama sesuai keinginan dan untuk Type nama database biarkan secara default “collation.”
  3. Setelah membuat nama database, maka buat tabel yaitu cari field untuk create tabel, buat kolom-kolom tabel sesuai kolom pada MS Excel. Pilih type datanya menjadi  ‘ TEXT ‘.
  4. Kalau semuanya udah selesai, maka sekarang tinggal import excel to mysql. Caranya klik link nama tabel kamu kemudian klik menu import dan browse file Excel kamu yang udah di save formatnya menjadi CSV.
  5. Biarkan semuanya default, kemudian pilih CSV with LOAD data dan uncheck pada tulisan Replace table data with file dan Ignore duplicate rows kemudian ubah karakter yang ada pada Fields terminated by menjadi karakter koma ” , ” .
  6. Kosongkan isi field pada tulisan Fields enclosed by: dan Fields escaped by: dan Column names, Check pada tulisan Use LOCAL keyword.
  7. Klik tombol GO maka semua data pada excel sudah langsung masuk ke database mysql phpmyadmin kamu.

Oke.. dari langkah2 yang udah disebutin di atas... kebetulan saya pake web server untuk di web hostingnya, PHPMyAdmin versi 3.3.9.2, PHP nya versi 4.1.22, dan MySQL versi 5.0.92. Boleh dibilang termasuk versi lama..

waktu mo import yang csv itu (dari langkah2 di atas), selalu terjadi error message dimana, MySQL said : #1148 - The used command is not allowed with this MySQL version

Akhirnya,, setelah chat dengan seorang ahli (haha), a ton of thanks to you... makan apa c kok cerdas banget... dia memberi smart solution..

Karena kemungkinan masalahnya ada pada versi PHPMyAdmin yang lama, cara di atas terpaksa sedikit diakali..

So.. saya gunakan PHPMyAdmin yang ada di laptop saya.. (baca: localhost)
kemudian saya ikuti dah, import data dari csv ke mysql seperti langkah di atas..

Well done!

data bisa masuk semua..
cuma ada sedikit masalah ketika saya coba execute query dari sql, dengan perintan "select * from tsiswa where jurusan='TI'", eh kaga mau keluar datanya..

aneh banget.. setelah mencoba mengedit satu baris data dan menyimpannya.. baru mau dah..
akhirnya terpaksa mengedit 700an data siswa tersebut.. tapi lumayan cepat, karena cuma pilih semua data, edit, kemudian simpan. per-30 data..

setelah data sudah bisa di execute dengan baik dan benar.. saya dump, alias export menjadi file sql.. (kalau yang ini langkah2nya kayaknya g perlu saya ceritain deh)

kemudian masuk lagi ke PHPMyAdmin dari web hosting, dan meng-import file SQL tersebut...

Finish..

dan Alhamdulilah.. SQL Query bisa dilakukan dengan baik dan benar..

Sekian, semoga sharing saya ini bermanfaat ^_^

- Well, I'm not as smart as you are -

Wednesday, August 3, 2011

IP Address has changed!

Ada yang pernah ngalamin kayak gitu ga??? Ketika login ke cpanel.. eh.. yang keluar malah halaman login lagi disertai notification --> IP address has changed!
sebel banget beud.. apalagi waktu bener2 butuh masuk ke cpanel web.. Sebenernya.. klo cuma sekedar upload file, udah lewat FTP aja bisa, aq kebetulan pake Filezilla, udah beres.. nah, waktu mau utak atik database lewat fasilitas phpmyadmin dan harus masuk ke cpanel webhosting, what should I do? any Suggestion???
Pas aq browsing sana sini... aduh.. solusinya ruwet2.. (maklum ogah ribet).

dan begitu coba nanya ama customer care nya idwebhost.. eeuhh.. g memuaskan banget jawabnya.. entah waktu itu memang orangnya g bisa jawab atau emang bener2 uda ganti ship jadi harus ninggalin PC dan mengalihkan pertanyaan ke orang laen..

Emang sih,, dengan modem cdma, yang anehnya IP addressnya ganti2 alias dinamis.. pdahal kita koneksinya terus (gag putus2), jadinya g bisa buka halaman cpanel yang notabene emang high securuty,, ya maksudnya.. web dengan tingkat keamanan yang tinggi.. Ketika udah login dengan sebuah IP address.. ketika web mendeteksi IP Addressnya berubah.. dy otomatis logout dan minta login lage.. soo secure... -__-"

So.. solusinya cuma -->
1. http://www.potter.web.id/tidak-bisa-login-cpanel-ip-address-has-changed/
2. harus pake koneksi yang g ganti2 dwe IP Address e.. semacam, koneksi WIFI or ADSL yang yahud..


Oke.. itu sedikit pengalaman seputar masalah dunia per-web hostingan.. next bakal posting lagi kalo ada something yang mungkin bisa di share..

Thursday, November 4, 2010

Logika itu Penting

Waktu belajar ilmu komputer untuk pertama kalinya, pasti kita dikenalkan sama yang namanya ALGORITMA. waktu itu saya bertanya-tanya.. kenapa sih belajar beginian? kayaknya g penting banget, bikin alur kegiatan mulai dari bangun tidur sampe ke sekolah.. what the hell is that?


Agaknya, semua itu mulai terasa waktu kita udah mulai bikin program. Jadi Algoritma itu g sekedar materi dasar kuliah.. tapi akan terus dipake, sekalipun di kehidupan nyata kita.

Sebelum memutuskan sesuatu, sebelum melakukan sesuatu, sebelum membuat sesuatu.. Apabila kita udah terbiasa berpikir dengan cerdas dan efisien, use logic mind, maka semua hal Insyaallah bisa terselesaikan dengan baik..

Sedikit berbagi cerita aja, di luar programming.. setiap orang pasti punya permasalahan.. yeah, kalo g pengen ketemu masalah c g usah hidup aja.

Logika yang baik, diperlukan bagi setiap manusia untuk ngelewatin masalah2 yang ada dalam hidupnya.. am I right? just Correct Me If I'm Wrong..
saya pernah mengalami saat2 Rush dalam hidup saya.. menuntut untuk berpikir secara logis, which one that I should do or finish first..

Salah satunya, ketika saya harus membagi waktu antara kuliah, magang kerja dan ngelesi anak kelas 3 SMP prepare 4 UAN.. hikz... What a life..
Not easy at that time.. pagi gw ke STM, masih harus nyempet2in nyiapin materi les2an.. Matematika ama IPA waktu itu,, then, kalo lagi ada kul, bela2in pulang kul langsung ngelesi, pulang nyampe rumah jam 9 lah, jam setengah 10 lah.. jauh seh tempatnya.. kadang g ada motor jg, waktu itu masih pake motor kakak.. Kalo capek, yowez lah, pulang ae ke celaket.. ke rumah Tante..

demikian jg pas bagi waktu antara skripsi, deadline guys, dan kerja tahun pertama ngajar dan jadi tim sukses UAN.. Alhamdulillahnya.. bisa terlewati dengan baik.. tanpa melupakan kewajiban lainnya..

Back to programming...

setelah berkecimpung di dunia scripting dan juga programming untuk membuat program... walaupun sebenernya masih sangat newbie.. saya menyadari banget, pentingnya Algoritma dan Logika Pemrograman. Langkah-langkah step by step dalam merancang sebuah program.

Katakanlah.. kalian ingin membangun sistem informasi perpustakaan.. langkah apa saja yang harus dilaksanakan? karena mungkin langkah yang diambil kurang tepat, pengaruhnya akan terasa pada saat membuat program.

Sekedar contoh, Langkah-langkah dalam membuat program perpustakaan.
1. Menggambarkan sistem yang akan dibangun, siapa saja aktornya (pelaku program) dan apa saja yang bisa dilakukan oleh sang aktor.
2. Kalo udah kebayang seperti apa programnya, bisa digambarin Flowchartnya.
3. Pake model Use Case, dari aktor bisa ditentuin apa saja yang bisa dilakukan oleh sang aktor dalam program.
4. Bikin rancangan database. Data-data apa aja yang diperlukan digambarkan ke sebuah rancangan database dan tabel-tabel.
5. Mulai merancang aplikasi, interface program baru kemudian kodingnya.
6. Pada koding pun logika itu sangat penting. Jadi ketika sudah memiliki maksud untuk jalannya sebuah program, bisa langsung mempraktekkannya melalui koding.

Bekal pemahaman mengenai bahasa pemrograman yang digunakan juga tidak kalah penting..

Well.. gimana cara melatih logika yang baik???

of course.. dengan menghadapi banyak case tentunya akan semakin melatih logika pemrograman kita. Selain itu, jangan bosan untuk terus belajar. Jangan pelit juga kalo ada teman yang minta bantuan ngoding.. dengan ngajarin, biasanya akan semakin mengasah kemampuan programming dan logika kita.

Intinya, untuk melatih logika programming kita, banyak2 aja latihan.. belajar g cuman dari sekolah, kampus, buku.. internet juga menyediakan source yang sangat banyak untuk melatih kemampuan programming anda.

Never stop learning guys... ;)